Langsung ke konten utama

A Letter to Someone

From: Kharisma

To: Cima


Hi girl, how are you? I hope you are always healthy and happy wherever and whenever you are. Actually I’m confused because I don't know what I’m writing. Cim, do you know? 21 years you have been alive, the world is more weird and complicated. I hope you can handle yourself and make sure you can fix the problem that you get.

Cim, satu hal yang perlu kamu tau. Kalo kamu baca surat ini beberapa tahun kemudian, aku percaya hidupmu lebih bahagia dari yang dulu. Kamu lebih cantik, lebih smart, dan aku harap juga kamu sudah punya pasangan yang mencintai dan menyayangimu dengan tulus. Cima di masa depan lebih dewasa dan sudah punya banyak pengalaman hidup yang luar biasa.

Aku sangat tau kamu itu kuat, kamu hebat, kamu pandai mengukur segala hal, kamu bertanggung jawab terhadap semua pilihanmu. Tapi ingat, jangan tinggalin sholat. Kalo bisa dhuhanya kencengin, ngajinya kencengin. Allah Maha melihat, Maha mengetahui, Maha adil. Kamu pasti seterusnya akan dikelilingi oleh orang2 baik.

Cim, terlihat dalam kondisi “ada apa2” itu wajar. Menangis aja sekeras2nya sampai masalah itu mengalir ke bawah bersama air matamu. Tenggelamlah dalam kekecewaan, resapi, introspeksi diri, dan perbaiki masalah pelan2. Ingat juga, segala sesuatu yang hilang dan pergi akan berganti dengan 1000 kali yang lebih baik dari itu dengan bentuk yang berbeda. Semoga kamu di masa depan dapat bermanfaat bagi banyak orang.

Mungkin itu aja dari aku. Jika kamu baca ini lagi, please ingat semua perjuanganmu hingga sampai ke titik ini. Titik kamu sekarang.


Peluk Cinta,

Kharisma N.S. (23 November 2021)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

My Goals for The Future

Kalo bahas goal ini ga abis2 sih. Banyak banget goal yang mau gue capai. Oke, berikut diantaranya: Lulus tepat waktu dan di waktu yang tepat. Punya pengalaman magang di bidang social media. Bisa naik motor. Kerja di sebuah company yang bergerak di bidang apa aja, yang jelas gue pengen di posisi terkait social media. Of course dengan gaji yang cukup (ga kurang, tapi kalo lebih tambah bagus). Bisa Bahasa Inggris. Punya dana darurat. Lunasin BPJS keluarga. Bantuin Ortu naik haji. Beliin adek2 laptop. Bisa traktir keluarga makan dan belanja sepuasnya. Bisa bahagia dengan diri sendiri tanpa bergantung kehadiran orang lain. Masih banyak goal2 yang lain, but maybe the 11 of my goals can be represent enough.

About Today

Hari ini adalah yang paling melelahkan semenjak gue balik ke Surabaya. Alhamdulillah akhirnya penelitian gue udah mulai. Tahapnya masih panjang, but I hope this will be finish on December.  Tadi gue di lab sendiri. Bener2 sendirian dan ga ada yang bantuin gue. Gatau deh orang2 pada kemana. Gue ngisolasi sampe pengenceran gue lakuin sendirian. Ada plus minusnya sih. Plusnya gue bisa fokus, minusnya ya lebih capek karena gada yang bantuin. Gue tadi nyampe kampus jam 7.45 pulangnya 13.20. Mayan juga bikin punggung gue tambah remuk. Gue berharap isolat gue bisa tumbuh dengan baik dan tidak kontam. Semoga Allah mempermudah langkah2 penelitian skripsi gue selanjutnya sampai selesai, AMIN. Dah gitu aja tentang hari ini. Gimana sama hari lo?

Someone Whom I Miss

Boleh ga sih gue tulis tentang kerinduan gue sama dua orang? Boleh dong ya. Oke, jadi orang pertama yang gue kangenin adalah Fifi. Yeah, gue udah lama ga kontekan sama ini anak. Terakhir kayaknya beberapa bulan lalu ngebahas KKN dan PKL. Yang gue kangenin adalah gue kangen banget masa2 kami saling cerita hal random sampe hal serius. Gue kangen pas gue dapet insight baru dari dia. Mungkin kalo ga ada Fifi, gue ga bakal cinta sama Conan dan anime lainnya, gue ga bakal ngefan sama Raditya Dika, dan gue ga bakal tau restoran mana yang ga halal wkwkwk. Tapi seriously, dulu itu ada aja hal baru yang gue tau dari Fifi. Sayangnya, semenjak di MAN (karena gue asrama juga) kami mulai jarang komunikasi. Sempet sesekali meet up di McD Robinson bareng si Dani dan Amirah juga. Itu juga terakhir kapan ya, udah lama banget dah. Pas kuliah juga udah jarang banget saling chat karena udah sibuk dengan urusan masing2. Intinya, gue kangen khe Fi. Gue kangen kita ngobrol berdua secara langsung ataupun baren...